KOTA BEKASI, jurnal-ina.com – Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia Abdul Mu’ti, meninjau sejumlah sekolah terdampak banjir, di antaranya SMAN 6 Kota Bekasi, SDN Pekayon Jaya.
Bobihoe berkeliling ruang sekolah yang terdampak banjir. Hadir juga sejumlah guru, orangtua murid, petugas serta para murid bergotong royong melakukan pembersihan area sekolah. Ada Wiwiek Hargono Tri Adhianto, Plt Kepala Dinas Pendidikan, Ketua DPRD Kota Bekasi Sardi Efendi serta jajaran dinas terkait.
Di sela-sela kegiatan itu Bobihoe mengatakan, kunjungan dilakukan untuk menginventarisir sejumlah ruang kelas maupun fasilitas mebel sekolah yang rusak akibat terendam. “Dari dua sekolah yang saya kunjungi, kondisi airnya sudah surut. Kami juga berkoordinasi dengan dinas terkait untuk segera melakukan inventarisir sejumlah ruang kelas serta meubeleur sekolah yang rusak,” ujarnya.
Menyisakan Lumpur
Orang nomor dua di Kota Bekasi itu juga mengatakan, secara umum ketinggian genangan air di sejumlah sekolah telah surut, namun masih menyisakan lumpur yang cukup tebal.
“Untuk pembersihan lumpur, kami mendapatkan bantuan personil serta armada dari DKI, bekerjasama dengan petugas Damkar dan DLH serta PU Kota Bekasi,”terangnya.
Diketahui menurut data hingga saat ini, tercatat 114 Sekolah terdampak banjir. Pemerintah pusat dan daerah segera lakukan langkah terintegrasi penanganan dan rekonsiliasi banjir di Kota Bekasi.
EZ – Fajri Marga Utama
Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe, menunjuk batas air saat banjir melanda sekolah yang dia kunjungi. Foto: Humas.
Artikel ini sudah terbit di jurnal-idn.com
