PALEMBANG, jurnal-ina.com – Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, berkomitmen mendukung pengusaha UMKM di Indonesia agar dapat naik kelas melalui penyiapan champion-champion UMKM di daerah.
Menteri menyoroti peran penting Permodalan Nasional Madani (PNM) sebagai mitra strategis dalam pemberdayaan ekonomi, sekaligus menjelaskan rencana besar yang sedang disiapkan untuk meningkatkan skala ultra mikro di berbagai daerah.
“Kita harus akui, PNM telah melakukan lompatan besar untuk pemberdayaan ekonomi, khususnya di segmen ultra mikro. Namun, kita tidak boleh cepat berpuas diri. Pencapaian ini harus terus dievaluasi agar hasilnya semakin optimal,” kata Menteri UMKM di acara Temu Karyawan PNM (Tekwan) di Palembang, Senin (13/1/2025).
Menurutnya, langkah evaluasi dan pengembangan bertujuan memberikan kesempatan sebesar-besarnya kepada para nasabah PNM agar mampu tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan. Salah satu upaya nyata yang akan dilakukan adalah program penciptaan pengusaha UMKM champion yang dirancang untuk menjadi teladan bagi pengusaha UMKM lainnya.
Maman menjelaskan, program penciptaan pengusaha UMKM champion akan dimulai dengan seleksi pengusaha UMKM, khususnya ultra mikro yang memiliki potensi besar naik kelas. Para peserta program akan mendapat pendampingan intensif dan pemantauan ketat selama satu tahun.
“Kami akan bekerjasama dengan PNM untuk memonitor secara detail perkembangan usaha mereka. Contohnya, jika hari ini satu usaha menjual 100 mangkuk bakso, kita ingin melihat peningkatan menjadi 200 mangkuk, bahkan lebih. Tujuan kita adalah membawa para pengusaha UMKM khususnya ultra mikro ini setara dengan brand-brand besar,” tegasnya.
Program ini juga akan memberi perhatian khusus pada peningkatan omzet, pencatatan keuangan, hingga pengelolaan bisnis secara profesional. Harapannya, pengusaha UMKM yang terpilih dapat menjadi inspirasi dan motor penggerak bagi pengusaha UMKM lainnya di Indonesia.
Peran Strategis Account Officer
Menteri memberi motivasi serta apresiasi kepada para Account Officer (AO) PNM di Sumatera Selatan yang disebutnya sebagai pilar utama menjaga stabilitas ekonomi nasional.
“AO PNM adalah ujung tombak dalam pengamanan ekonomi negara. Jangan pernah merasa kecil, karena peran AO sangat istimewa. Kalian adalah bagian dari proses besar yang mendukung mimpi besar bangsa ini,” urainya.
Maman juga menekankan pentingnya memiliki visi besar mendukung pengusaha UMKM khususnya ultra mikro. Dia percaya bahwa perubahan besar dapat dimulai dari langkah-langkah kecil yang konsisten.
“Kita semua harus belajar dari mimpi besar. PNM sebagai fasilitator utama memiliki tanggung jawab besar untuk mendukung mimpi ini menjadi kenyataan. Dengan pembinaan dan pendampingan yang tepat, pengusaha ultra mikro bisa tumbuh menjadi pemain besar di sektor UMKM,” tutur Menteri UMKM.
Melalui berbagai dukungan yang diberikan PNM, Menteri UMKM optimistis mampu menciptakan dampak nyata bagi pengusaha ultra mikro di Indonesia. “Melalui kerjasama yang terus berjalan antara Kementerian UMKM dan PNM, saya berharap bukan hanya akan meningkatkan skala UMKM khusunya usaha ultra mikro, tetapi juga bisa meningkatkan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan,” harapnya.
Direktur Operasional PT PNM, Sunar Basuki, turut hadir pada acara tersebut. Dia menyampaikan bahwa PNM Cabang Palembang menjadi salah satu ujung tombak mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“PNM Cabang Palembang menjadi salah satu ujung tombak dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kami terus berkomitmen memberikan layanan terbaik, terutama kepada para pengusaha ultra mikro,” tukas Sunar.
Sunar juga menegaskan, peran PNM sejalan dengan Kementerian UMKM untuk mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif melalui pemberdayaan UMKM, khususnya ultra mikro sebagai tulang punggung perekonomian nasional.
Dengan semangat yang diberikan oleh Menteri UMKM dan komitmen PNM, diharapkan kolaborasi ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengusaha ultra mikro di Indonesia, sekaligus memperkuat perekonomian nasional melalui pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.
Mulia Ginting – Erwin Tambunan
Menteri UMKM Maman Abdurrahman dengan serius memperhatikan kualitas produk kain asli Palembang, Sumatera Selatan. Foto: Humas KemenUMKM.