JAKARTA, jurnal-ina.com – FIFA mengumumkan Final Piala Dunia 2026 akan diselenggarakan di Stadion MetLife di New York/New Jersey, AS, mulai pada 11 Juni seperti diumumkan panitia penyelenggara FIFA pada Minggu (4/2/2024) waktu setempat atau Senin dini hari WIB.
Upaya New York menyelenggarakan laga pamungkas pada 19 Juli pesta sepakbola dunia itu diselenggarakan di AS, Kanada dan Meksiko dan mendapat tantangan kuat dari Dallas. Kompetisi akan dimulai dengan pertandingan pembukaan di Stadion Azteca di Mexico City pada 11 Juni.
“Piala Dunia FIFA paling inklusif dan berdampak bukan lagi merupakan impian namun kenyataan yang akan berlangsung pada 104 pertandingan di 16 stadion luar biasa di Kanada, Meksiko dan AS,” kata Presiden FIFA Gianni Infantino.
“Dari pertandingan pembukaan di Estadio Azteca yang ikonis, final spektakuler berlangsung di New York New Jersey. Para pemain dan penggemar menjadi inti dari rencana ekstensif kami untuk turnamen yang mengubah permainan. Bukan hanya menetapkan rekor-rekor baru, namun juga meninggalkan warisan yang tidak terbantahkan,” tambahnya.
Atlanta dan Dallas merupakan lokasi berlangsungnya laga-laga semifinal, sedangkan pertandingan perebutan peringkat ketiga akan dimainkan di Miami. Pertandingan-pertandingan perempatfinal akan dimainkan di Los Angeles, Kansas City, Miami dan Boston.
Total terdapat 16 kota di tiga negara yang akan menjadi tuan rumah dengan sebagian besar pertandingan akan dimainkan di AS. Piala Dunia 1994 juga berlangsung di AS dan pertandingan final saat itu dimainkan di Rose Bowl di Pasadena, dekat Los Angeles.
Dihancurkan
Pada Piala Dunia 1994, pertandingan-pertandingan yang dimainkan di New York berlangsung di Stadion Giants yang kemudian dihancurkan untuk dibangun Stadion MetLife yang dibuka pada 2010. Keputusan itu diumumkan melalui siaran langsung televisi di Amerika Utara yang menampilkan Infantino bersama pelawak dan aktor Kevin Hart, penyanyi Drake dan pesohor Kim Kardashian.
Stadion MetLife berkapasitas 82.500 penonton, melintasi Sungai Hudson dari New York di East Rutherford, New Jersey. Stadion itu merupakan kandang tim American Football New York Giants dan New York Jets, namun stadion itu pernah menyelenggarakan beberapa pertandingan sepakbola internasional, termasuk final Piala Amerika 2016.
New York berusaha keras melakukan lobi agar dapat menyelenggarakan laga final tersebut untuk menambah pengalaman kota itu menjadi tuan rumah ajang-ajang internasional utama, sekaligus memperkuat posisi mereka sebagai kota global dengan koneksi transportasi yang mudah untuk para penonton.
Dallas pun berharap bahwa Stadion AT&T di Arlington, Texas, akan mendapat manfaat. Stadion itu merupakan kandang tim American Football Dallas Cowboys. Terdapat sejumlah kompensasi bagi Dallas dengan kota mereka mendapat jatah untuk memainkan sembilan pertandingan. Jumlah itu merupakan jumlah pertandingan terbanyak untuk satu kota.
Los Angeles juga sempat berusaha untuk dapat menyelenggarakan laga puncak, namun mereka terganjal dengan permintaan FIFA untuk melakukan sejumlah perubahan di Stadion SoFi.
Mion Efendy – Ant
Presiden FIFA Gianni Infantino: Piala Dunia 2026 bukan hanya menetapkan rekor-rekor baru, namun juga meninggalkan warisan yang tidak terbantahkan. Foto: Ant.
Artikel ini sudah terbit di jurnal-idn.com