Presiden Jokowi Pastikan Cadangan Beras Terkendali Untuk Stabilkan Harga

banner 468x60

PURWOREJO, jurnal-ina.com – Presiden Joko Widodo memastikan stok cadangan beras tetap aman agar stabilitas harga tetap terkendali meskipun musim panen mengalami kemunduran akibat fenomena El Nino. Hal tersebut disampaikan Presiden kepada awak media usai meninjau Pasar Purworejo, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah, pada Selasa, 2 Januari 2024.

“Kita bisa mengendalikan karena stok Bulog saat ini juga sangat baik, akhir tahun kemarin masih di angka 1,4 juta ton dan ini akan masuk lagi untuk cadangan strategis agar betul-betul kita aman. Karena memang panennya nanti akan mundur sedikit,” ucap Presiden.

Presiden menuturkan bahwa harga beras di seluruh negara mengalami kenaikan akibat adanya perubahan iklim dan fenomena El Nino. Namun, Presiden menyebut bahwa kenaikan harga beras di Indonesia tidak sedrastis negara lainnya.

“Tidak Mengekspor”

“Ada perubahan iklim, ada super El Nino, kemudian 22 negara stop tidak mengekspor berasnya, sehingga terjadi keguncangan harga beras, harga pangan di dunia. Semua, semua negara mengalami tetapi negara kita kenaikannya tidak sedrastis negara-negara lain,” tuturnya.

Selain beras, Presiden juga meninjau harga bahan pokok lainnya seperti cabai. Namun, Kepala Negara menyebut bahwa harga cabai di pasar itu sudah mengalami penurunan dari harga cabai yang sempat tinggi sebelumnya.

“Kemarin naik sangat tinggi, cabai rawit sampai Rp120.000 saya lihat terakhir di Jakarta, sekarang sudah turun di sini jadi Rp70.000 sangat bagus saya kira, yang lain-lainnya sama. Cabai rawitnya sudah turun ke Rp70.000,” ujar Presiden.

FIA

Presiden menyampaikan keterangan kepada awak media usai meninjau Pasar Purworejo, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah, pada Selasa, 2 Januari 2024. Foto: Setpres/Rusman.

Artikel ini sudah terbit di jurnal-idn.com

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *