TIMIKA, jurnal-ina.com – Kabupaten Mimika merupakan salah satu wilayah yang menyandang kategori endemis malaria yang cukup tinggi. Ini dikarenakan faktor cuaca yang sulit diprediksi meski musim hujan diperkirakan berlangsung beberapa bulan, terkadang panas menyengat bisa menyelimuti Mimika. Hal ini membuat tubuh masyarakat lebih rentan terkena malaria.
Kondisi nilah yang menggugah para Babinsa dari Koramil 1710-02/Timika untuk selalu berupaya membantu warga binaannya agar tidak terjangkit malaria. Dengan rutin memberikan himbauan untuk selalu mematuhi pola hidup sehat maupun dengan pendampingan petugas kesehatan pada penyemprotan cairan Pestisida ke rumah warga, pada Minggu (14/1/2024).
Melalui Binternya kali ini, Babinsa Koramil 1710-02/Timika Koptu Irayan Fareb mendampingi petugas kesehatan dalam penyemprotan Pestisida ke rumah warga di Kampung Nawaripi Dalam, Distrik Wania Kabupaten Mimika. Koptu Irayan Fareb mengatakan bahwa penyemprotan Pestisida ini bertujuan membunuh bibit nyamuk Anopheles yang dilaksanakan secara rutin 6 bulan sekali. Pada kesempatan tersebut dia juga mengajak warga untuk senantiasa mematuhi pola hidup bersih dan sehat.
“Kita tahu bahwa nyamuk Anopheles sebagai pembawa bibit malaria itu suka bersarang di tempat-tempat kotor, oleh sebab itu selain di semprot Icon, kita juga harus rajin menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar,” ujarnya.
Pen Kodim 1710/Mimika – Abdi Jaya
Koptu Irayan Fareb mendampingi petugas kesehatan pada penyemprotan Pestisida ke rumah warga di Kampung Nawaripi Dalam, Distrik Wania Kabupaten Mimika. Foto: Pen Kodim 1710/Mimika.
Artikel ini sudah terbit di jurnal-idn.com