Medina Gugur Terhormat di 16 Besar Dunia

BAKU, jurnal-ina.com – Perjalanan pecatur Indonesia Master Internasional (MI) Medina Warda Aulia di Piala Dunia Catur 2023, Baku, Azerbaijan, terhenti di putaran empat atau 16 besar setelah kalah pada partai kedua tie-break catur cepat 25 menit plus 10 detik dari International Master (IM) Salima Nurgyul (Bulgaria), Jumat (11/8/2023).

Medina sempat unggul pada semua empat partai pertarungan mereka, tapi selalu tidak cukup untuk meraih menang. Bahkan partai kedua rapid misalnya, Medina sempat unggul posisi dan waktu berpikirnya. Tapi dia membuat langkah blunder saat mainkan 22…h5.

“Sebetulnya saya mau mainkan 22…f5 tapi entah kenapa saya jalankan …h5,” cerita Medi kemudian.

Kalau f5 Medina masih akan unggul terus. “Saya lihat langsung dari awal partai tie-breaknya,” tutur Ketua Umum PB Percasi Utut Adianto.

“Sangat membanggakan,” tambah Utut yang juga seorang Grandmaster itu.

“Maaf perjalanannya terhenti di sini,” kata Medina begitu keluar dari arena pertandingan.

Namun kenyataannya tidak buruk sekali. Sebab, Medina, membanggakan Indonesia. Sejarah yang dia ciptakan akan bertahan lama. Dan pastinya banyak bibit-bibit pecatur muda terinspirasi!

AYRP

Medina Warda Aulia bersama rekan senegaranya pecatur Irene Sukandar serta Kabid Pembinaan Prestasi PB Percasi, Kristianus Liem. Foto: Kristianus Liem.

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *