JAKARTA, jurnal-ina.com – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Turki H.E. Mr. Hakan Fidan di kantornya Kementerian Pertahanan (Kemhan), Sabtu (15/7/2023.
Turut hadir pada penyambutan Menlu Turki, yaitu Sekjen Kemhan, Dirjen Strahan Kemhan, Dirjen Renhan Kemhan dan Dirkersinhan Ditjen Strahan Kemhan. Menhan Prabowo dan Menlu Turki membahas sejumlah topik terkait hubungan bilateral kedua negara, termasuk kerjasama di bidang pertahanan.
Menhan Prabowo menilai Turki adalah negara sahabat yang penting dan telah lama saling membangun kerjasama di bidang pertahanan dengan Indonesia dalam kerangka bilateral.
“Saya melihat bahwa masih banyak ruang dan bidang kerjasama pertahanan yang dapat dimanfaatkan oleh kedua negara di masa mendatang. Ini harus ditingkatkan dalam rangka membangun rasa saling percaya dan peningkatan kapasitas angkatan bersenjata maupun sektor industri pertahanan kedua negara,” ungkap Menhan Prabowo.
Sejak 2020
Indonesia dan Turki memiliki kerjasama di bidang pertahanan yang cukup erat. Kedua negara memiliki dokumen kesepakatan kerjasama di bidang industri pertahanan yang ditandatangani pada tahun 2010. Hubungan erat itu juga tercermin dari adanya forum dialog pertahanan antara Indonesia dan Turki (Defence Dialogue Meeting Indonesia-Turkiye yang mulai berjalan sejak 2020.
Kedua negara juga memiliki kerjasama penelitian dan pengembangan di bidang pertahanan. Kerjasama yang telah dilaksanakan saat ini antara lain penelitian dan pengembangan software defence radio antara Aselsan (Turki) dengan PT Wellracom Megahjaya dan PT LEN (Indonesia). Adapun kerjasama penelitian dan pengembangan IFV-Infantry Fighting Vehicle antara FNSS (Turki) dan PT Pindad (Indonesia). Kedua negara juga memiliki kerjasama untuk peningkatan kapasitas indusri pertahanan.
Kemhan – Fajri Marga Utama
Ketika Menhan Prabowo Subianto menerima kedatangan Menlu Turkiye (Turki) Mr. Hakan Fidan. Foto: Kemhan.
Artikel ini sudah terbit di govnews-idn.com