MERAUKE, jurnal-ina.com – Danrem 174/ATW Brigjen TNI Agus Widodo, S.I.P., M.Si. didampingi Kasrem, para Kasi dan Dandim 1707/Merauke audiensi kepada tokoh agama Uskup Mrg. Petrus Canisius Mandagi, M.S.C di Keuskupan Agung Merauke, Jl. Mandala Merauke, dalam rangka menjalin tali silaturahmi guna penyamaan persepsi tentang tugas-tugas pelayanan kepada masyarakat pada Kamis (30/3/2023).
Brigjen TNI Agus Widodo memperkenalkan diri sebagai pejabat baru Danrem 174/ATW yang wilayah tugasnya sebagian besar di Papua Selatan. Danrem juga memperkenalkan para perwira yang hadir. Danrem memohon bimbingan dan kiat-kiat bertugas di tanah Papua karena sebagaimana diketahui bahwa Uskup Mandagi sudah cukup lama dan mengakar di wilayah ini. Dan selama ini menjadi panutan masyarakat di Papua.
Uskup Mandagi mengucapkan terimakasih atas kehadiran Danrem dengan seluruh Perwira jajarannya, karena ini adalah bukti keseriusan Danrem agar petuah dan nasehat Uskup bisa didengarkan bersama. Mengawali pembicaraan, Uskup Mandagi menyampaikan adalah mustahil Negara tanpa Tentara dan Polisi, di seluruh negara seperti itu. Negara butuh Tentara dan Polisi untuk meyakinkan kondisi negara aman, sehingga pembangunan dapat dijalankan untuk menuju kesejahteraan masyarakat.
Secara khusus, Uskup menyampaikan bahwa Papua harus dibangun dengan cinta kasih. Tuhan juga menyentuh manusia penuh kasih karena kita semua adalah ciptaan-Nya yang memiliki derajat yang sama di mata Tuhan. Pada prinsipnya kita semua memiliki tugas yang sama, yang mulia untuk melakukan pelayanan kepada umat manusia. Oleh karena itu, TNI juga harus bisa melaksanakan fungsi-fungsi kemanusiaan. Para prajurit sebaiknya bisa mengendalikan diri pada saat menghadapi situasi-situasi yang sulit atau tertekan, atasi persoalan tidak lagi dengan kekerasan tetapi dengan cinta kasih.
Mereka menunjukkan keakraban antara militer dengan tokoh agama.
Menanggapi hal tersebut, Danrem juga menyampaikan penekanan para pimpinan di antaranya dari Bapak Pangdam XVII/Cen Mayor Jenderal TNI M. Saleh Mustafa bahwa di atas tindakan-tindakan dalam rangka penegakkan hukum, ada nilai-nilai kemanusiaan yang harus dijunjung tinggi. Hal tersebut sudah disosialisasikan kepada seluruh prajurit dan menjadi komitmen seluruh prajurit Korem 174/ATW.
Dalam suasana yang akrab, Uskup Mandagi banyak menceritakan tentang pengalaman beliau selama bertugas dibeberapa wilayah Indonesia, baik di Ambon Maluku, Manado atau di wilayah-wilayah lain di Papua dan di Indonesia secara umum serta pengalaman bertugas di lapangan bersama senior-senior dari TNI dan Polri.
Brigjen TNI Agus Widodo mengucapkan terimakasih kepada Uskup Agung Mandagi dan berjanji bahwa ini bukan kunjungan yang pertama. Ke depan, secara informal Danrem dan Uskup Agung Mandagi akan terus menjalin komunikasi untuk mengimplementasikan tugas-tugas yang diemban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Uskup Mandagi dan Danrem sepakat bahwa Papua Selatan adalah wilayah yang aman damai dan harus menjadi corong serta contoh bagi masyarakat luas baik di Papua maupun di seluruh dunia.
Penrem 174/ATW Merauke – Enda Suranta
Danrem 174/ATW Brigjen TNI Agus Widodo dan tokoh agama Uskup Mrg. Petrus Canisius Mandagi bersilaturahmi guna menyamakan persepsi tentang tugas-tugas pelayanan kepada masyarakat. Foto Puspen TNI.
Artikel ini sudah terbit di govnews-idn.com