WINA, jurnal-ina.com – Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Petrus Reinhard Golose bertemu dengan Ghada Waly, Executive Director of The United Nations Office at Vienna (UNOV)-United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) di tengah lawatannya ke Wina, Austria, menghadiri sidang CND sesi ke-66, pada Senin (13/3/2023).
Ghada Waly mengapresiasi peran dan partisipasi Indonesia pada forum regional dan global, khususnya keterlibatan aktif Indonesia pada CND sebagai upaya pengendalian narkotika internasional. Selain itu Ghada Waly juga menyambut baik kesediaan Indonesia sebagai tuan rumah pertemuan Head of National Drugs Law Enforcement Agencies, Asia, and The Pacific (HONLAP) pada Oktober mendatang.
Berkaitan penanganan narkotika, Ghada Waly menekankan bahwa hal tersebut tidak dapat hanya dilakukan melalui pemberantasan saja, tetapi dibutuhkan penanganan yang komprehensif. Hal itu sejalan dengan strategi penanggulangan permasalahan narkotika yang dilakukan Indonesia.
Kepala BNN menjelaskan bahwa selain melakukan upaya penindakan atau pemberantasan terhadap tindak kejahatan narkotika, Indonesia juga menitikberatkan pada soft power approach dengan fokus terhadap pencegahan, pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi.
Rehabilitasi Sosial
Kepala BNN menjelaskan lebih detil tentang program rehabilitasi yang diberikan terhadap pecandu atau korban penyalahgunaan narkotika di Indonesia. Pecandu atau korban penyalahgunaan narkotika tidak hanya mendapatkan layanan rehabilitasi medis, tetapi juga mendapatkan layanan rehabilitasi sosial.
Selain itu, Indonesia juga memiliki layanan pasca rehabilitasi sebagai rehabilitasi berkelanjutan yang dilakukan guna memulihkan kehidupan bermasyarakat seorang pecandu agar kembali berdaya guna di lingkungan sosialnya.
Melalui penjelasan tersebut, Kepala BNN menekankan penyelamatan pecandu atau korban penyalahgunaan narkotika melalui rehabilitasi adalah hal yang utama dalam upaya penanggulangan narkotika.
Pada pertemuan ini, Petrus Reinhard Golose kembali menegaskan pencalonan Indonesia sebagai anggota CND periode 2024 – 2027 kepada Executive Director UNOV – UNODC.
Abed Nego
Delegasi Badan Narkotika Indonesia bertemu Ghada Waly, Executive Director of The United Nations Office at Vienna (UNOV)-United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC). Foto: BNN.