MBZ Puji Potensi Indonesia Dan Ingin Terus Tingkatkan Kerjasama

banner 468x60

ABU DHABI, jurnal-ina.com – Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) mengungkapkan kekagumannya atas potensi besar Indonesia dalam berbagai bidang. Sehingga, dia ingin terus meningkatkan jalinan kerjasama antara Indonesia dan PEA, terutama di bidang tekonologi.

Hal tersebut diungkapkan Presiden MBZ saat melakukan pertemuan bilateral dengan Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin di Istana Al Shatie Abu Dhabi, Rabu (2/11/2022).

“Saya melihat ada banyak bidang yang masih dapat ditingkatkan antara kedua negara, khususnya dalam bidang teknologi,” ungkapnya sembari menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki kemampuan cukup tinggi di bidang teknologi.

“Selain itu populasi Indonesia yang sangat banyak menjadi kekuatan tersendiri bagi Indonesia, khususnya di antara negara-negara Islam lainnya. Negara-negara Islam dan Arab melihat betul betapa pentingnya Indonesia dengan populasi yang kian banyak,” ujar MBZ.

Sehingga, MBZ pun meyakini bahwa berdasarkan semua indikator yang ada, Indonesia dalam 25 tahun yang akan datang menjadi negara yang hebat.

“Karena Indonesia didukung adanya stabilitas dan pada saatnya akan menjadi faktor paling penting bagi kemajuan satu negara. Dan Indonesia juga memiliki man power atau tenaga kerja yang sangat sungguh-sungguh atau sangat pekerja keras dan kami melihat adanya kepentingan bagi kami untuk meningkatkan kerjasama bidang ketenagakerjaan,” tegasnya.

Dia ingin terus meningkatkan kerjasama dengan Indonesia khususnya sebagai sesama negara muslim. “Karena Indonesia memiliki bobot kekuatan nuansa Islam yang sangat besar. Semoga Allah SWT menjaga bangsa Indonesia dan terus memberikan stabilitas kepadanya,” do’anya.

Presiden MBZ juga memuji kepemimpinan Presiden Joko Widodo yang terus berupaya membangun dan memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan PEA.

“Benar-Benar Tulus”

“Saya sangat menghormati beliau karena saya melihat bahwa beliau adalah seorang pemimpin yang benar-benar tulus memajukan bangsa dan rakyatnya,” pungkasnya.

Wapres Ma’ruf Amin memaparkan bahwa Indonesia pada 100 tahun usianya yakni pada 2045 ingin menjadi Indonesia Emas.

“Kami memang punya sumber daya alam yang besar, punya sumber daya manusia yang cukup banyak, tetapi kami juga memerlukan teknologi dan kemajuan ilmu pengetahuan.”

Oleh sebab itu, Indonesia memerlukan kerjasama dengan PEA untuk mewujudkan cita-cita itu. Mudah-mudahan kerjasama ini akan memberikan keberkatan kepada kedua negara,” ungkapnya.

Terakhir, Wapres mengapresiasi dukungan PEA terhadap Presidensi Indonesia di G20 dan kesediaan Presiden MBZ untuk hadir di KTT G20 di Bali pada pertengahan November ini.

“Dan saya berharap dukungan Yang Mulia terus berlanjut selama KTT untuk mendorong tercapainya suatu deklarasi atau komunike. Juga agar KTT G20 menghasilkan kerjasama konkret yang bermanfaat bagi dunia,” pintanya.

Hadir mendampingi Presiden MBZ pada pertemuan bilateral ini, Putra Presiden MBZ Syekh Hamdan bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan, Kepala Staf Presiden Syekh Mohamed bin Hamad Al Nahyan dan Menteri Energi dan Infrastruktur PEA Suhail Mohamed Al Mazrouei.

Wapres didampingi Duta Besar RI untuk PEA Husin Bagis, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri Abdul Kadir Jailani, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, serta Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi.

FIA
Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin bertemu Presiden Abu Dhabi Forum for Peace (ADFP) Syekh Abdullah bin Bayyah di Ruang Majlis Lt. 5, Hotel Emirates Palace, Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA). Foto: Setwapres
banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *