Persembahan Tarian Adat Papua Lepas Personel Satgas Yonif 126/KC

KEEROM, jurnal-ina.com – Masyarakat di perbatasan Indonesia-Papua New Guinea persembahkan tarian adat untuk personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/KC Pos Kout Kalipay, Distrik Waris, Kabupaten Keerom.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 126/Kala Cakti Letkol Inf Dwi Widodo, S.H., M.Han dalam release-nya di Kabupaten Keerom, Rabu (19/10/2022).

Di akhir pelaksanaan tugasnya sebagai Satgas pengamanan perbatasan antara Indonesia-Papua New Guinea, personel Pos Kout Satgas Yonif 126/KC mendapat kejutan dari masyarakat Disrik Waris Kabupaten Keerom yang mengadakan persembahan tarian adat Papua. Tarian dipersembahkan sebagai penghormatan dan wujud kebersamaan antara prajurit TNI dengan masyarakat di perbatasan yang selama ini terjalin.

Personel Satgas Yonif 126/KC Pos Kout Kalipay selama kurang lebih 11 bulan telah hidup berdampingan dengan masyarakat di perbatasan dan telah meninggalkan kesan yang begitu baik dan mendalam bagi masyarakat. Kehadiran personel Satgas Yonif 126/KC sejak awal Desember 2021 disambut baik masyarakat dan selama bertugas di perbatasan. Personel Satgas banyak membantu kesulitan masyarakat dan berperan secara aktif maupun partisipatif dalam pemberdayaan wilayah di delapan kampung se Distrik Waris, Kabupaten Keerom.

Kepala Suku Pund Bapak Daniel Amo sebagai tetua adat mengatakan bahwa dirinya mewakili masyarakat mengucapkan terimakasih kepada Wakil Komandan Satgas beserta anggotanya yang telah banyak membantu masyarakat selama melaksanakan tugas di Papua. Dan bersyukur selama personel Satgas dari Yonif 126/KC bertugas di Distrik Waris, keamanan terjamin dan tidak pernah ada sekalipun gesekan antara masyarakat dengan TNI.

Tarian dipersembahkan sebagai penghormatan

“Saya senang Bapak-bapak TNI  banyak membantu masyarakat dan kembali dengan aman kepada keluarga. Itu yang saya harapkan dari Bapak-bapak TNI,” ujarnya.

Tarian adat yang diarak sejumlah masyarakat dari kediaman Bapak Yossef, Kepala Suku Klen disambut oleh Wadan Satgas Mayor Inf Wahidin Sobar, S.sos. dengan personel lainnya. Masyarakat dari berbagai elemen dan instansi turut hadir seperti petugas Distrik Waris, Puskesmas, Koramil, Polsek berbondong-bondong datang ke Pos untuk mengantar personel Satgas yang tidak lama lagi akan meninggalkan Pos untuk digantikan oleh Satgas lain dari Yonif 132/Bima Sakti yang sama-sama berasal dari wilayah Sumatera.

Kepala Suku Daniel Amo memberikan kenang-kenangan berupa Ikat Kepala, Noken dan Kalung yang menjadi ciri khas adat masyarakat Papua kepada Wadan Satgas Yonif 126/KC sebagai yang tertua pada acara tersebut. Tak hanya itu Daniel Amo juga mengucapkan terimakasih kepada Satgas Yonif 126/KC yang banyak membantu masyarakat.

“Kami tidak punya apa-apa untuk membalas kebaikan personel Pos Kalipay, hanya berdoa agar seluruh personel Satgas Yonif 126/KC kembali dengan selamat dan bertemu dengan anak dan istrinya di Medan sana,” ujarnya.

PEN SATGAS PAMTAS YONIF 126/KC – ROBET
Kepala Suku Daniel Amo memberikan kenang-kenangan berupa Ikat Kepala, Noken dan Kalung yang menjadi ciri khas adat masyarakat Papua kepada Wadan Satgas Yonif 126/KC. Foto Puspen TNI
Artikel ini sudah terbit di govnews-idn.com

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *