JAKARTA, jurnal-ina.com – Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) merampungkan review 40 cabang olahraga untuk SEA Games 2021 Vietnam. Hasil tersebut selanjutnya dimatangkan dalam rapat Komite Eksekutif yang akan menjadi rekomendasi ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Sekretaris Jenderal NOC Indonesia Ferry J Kono mengatakan pihaknya melalui Komisi Sport and Development (KSD) selesai melakukan review dengan 40 federasi nasional (NF) yang dipertandingkan di SEA Games 2021 Vietnam. Review dilakukan mulai 9-14 Maret.
“Alhamdulillah Komisi KSD telah selesai merampungkan review cabang olahraga tadi malam. Secara tim, kami butuh dua-tiga hari mendiskusikan hasil review ini dengan Komite Eksekutif untuk membicarakan atlet dan cabang olahraga apa saja yang berangkat menuju SEA Games dan kemudian menjadi rekomendasi kami untuk diberikan kepada Kemenpora,” ujar Ferry, Selasa (15/3/2022).
Komite Olimpiade Indonesia mengundang NF untuk melakukan internal discussion terkait peta kekuatan dan potensi medali yang bisa diraih di SEA Games Vietnam. Hal ini perlu dilakukan mengingat anggaran pemerintah untuk keperluan keberangkatan multievent 2022 terbatas.
Sebagai informasi, fokus Kemenpora dalam PAGU Anggaran Tahun 2022 adalah Asian Games Hangzhou. Sebab sejatinya SEA Games ke-31 di Vietnam dilaksanakan 2021, tetapi SEAGF memutuskan penyelenggaraan ditunda ke Mei 2022 karena pertimbangan pandemi Covid-19 dan tuan rumah saat itu belum siap dengan venue.
Perubahan jadwal tersebut mengakibatkan kalender 2022 bertambah padat. Setidaknya ada lima multievent yang diikuti Indonesia tahun ini, yaitu SEA Games Vietnam (12-23 Mei), Islamic Solidarity Games Konya (9-18 Agustus), Asian Games Hangzhou (10-25 September), serta Asian Youth Games Shantou (20-28 Desember).
Mengapresiasi Pemerintah
“Situasi saat ini memang tidak ideal karena SEA Games ke-31 harus ditunda di tahun ini, tetapi kami mengapresiasi pemerintah. Sebab, Pak Menpora juga merespons positif ketika kami mengusulkan bahwa partisipasi Indonesia di SEA Games Vietnam penting karena menjadi bagian solidaritas dan support kita sebagai negara ASEAN,” kata Ferry.
Sementara itu, Ketua Komisi Sport and Development (KSD) Calvin Legawa bersyukur koordinasi dan review dengan para NF telah rampung. Selanjutnya, kata Calvin, KSD akan melaporkan secara formal hasil tersebut ke Sekjen Ferry Kono.
“Empat hari kami melakukan diskusi yang sangat menarik dengan para pengurus NF. Kami telah memetakan cabang olahraga dan atlet-atlet potensi medali dan hasil ini akan kami serahkan untuk bahan rapat ke NOC Indonesia,” ujar Calvin.
SEA Games ke-31 Vietnam mempertandingkan 526 nomor pertandingan dari 40 cabang olahraga. Lokasi penyelenggaraan tersebar di sembilan lokasi yang terpecar, yakni Hanoi, Hoa Binh, Vinh Phuc, Bac Ninh, Bac Giang, Hai Duong, Ninh Binh, Hai Phong, Quang Ninh.
Pekan ini, NOC Indonesia akan mengikuti Chef de Mission Meeting kedua yang diselenggarakan oleh Vietnam SEA Games Organizing Committee (VIGOC) secara virtual. Semula, NOC Indonesia berencana mengirimkan delegasi, tetapi urung dilakukan karena kasus Covid-19 di Vietnam tengah melonjak. Keputusan serupa juga dilakukan Malaysia, Thailand dan Singapura.
NTO
“Secara tim, kami butuh dua-tiga hari mendiskusikan hasil review ini,” kata Ferry. Foto: NOC